Konsumen yang mau membeli Hyundai Ioniq 5 hanya perlu menanggung PPN 1%. Lalu jadi berapa harga Hyundai Ioniq 5?
Harga Hyundai Ioniq 5 jadi lebih rendah karena tak dibebankan PPN (Pajak Pertambahan Nilai) secara penuh.
Pemerintah akhirnya resmi memberikan insentif untuk pembelian mobil listrik berupa diskon PPN. Konsumen pembeli mobil listrik hanya perlu membayar PPN 1% sementara 10% ditanggung pemerintah sebagaimana tertuang dalam pasal 4 ayat 2 Peraturan Menteri Keuangan nomor 38 tahun 2023 tentang Pajak Pertambahan Nilai Atas Penyerahan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai Roda Empat Tertentu dan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai Bus Tertentu yang Ditanggung Pemerintah tahun anggaran 2023.
Baca juga:
Mobil Listrik Wuling dan Hyundai Bakal Dapat Subsidi, Segini Harganya
“Pajak Pertambahan Nilai yang ditanggung pemerintah atas penyerahan KBL berbasis baterai rda empat tertentu dan KBL berbasis baterai bus tertentu yang memenuhi kriteria nilai TKDN sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 ayat (2) huruf a dan huruf b sebesar 10% dari harga jual,” begitu bunyi pasalnya.
Sejauh ini, mengacu pada laman TKDN Kementerian Perindustrian baru ada dua mobil listrik yang memenuhi syarat TKDN minimal 40% yaitu Hyundai Ioniq 5 dan Wuling Air ev. Keberadaan diskon pajak tersebut membuat konsumen yang mau membeli dua mobil listrik buatan Cikarang itu artinya akan membayar lebih rendah.
Mengambil contoh untuk Ioniq 5 varian terendah, konsumen hanya perlu membayar PPN sebesar Rp 7.480.000. Sementara Rp 74.800.000 akan ditanggung pemerintah. Dengan begitu, Ioniq 5 bisa dibawa pulang dengan Rp 673.200.000. Lebih lengkapnya berikut simulasi perhitungan Ioniq 5 dengan PPN 1%.
Hyundai Ioniq 5 Prime-Standard Range: Rp 748.000.000
PPN ditanggung konsumen
Harga jual: 1/11 x Rp 748.000.000 = Rp 68.000.000
PPN: 11% x Rp 68.000.000 = Rp 7.480.000
PPN ditanggung pemerintah:
Harga jual: 10/11 x Rp 748.000.000 = Rp 680.000.000
PPN: 11% x Rp 680.000.000 = Rp 74.800.000
Hyundai Ioniq 5 Prime-Long Range: Rp 789.000.000
PPN ditanggung konsumen
Harga jual: 1/11 x Rp 789.000.000 = Rp 71.727.272,73
PPN: 11% x Rp 71.727.272,73 = Rp 7.890.000
PPN ditanggung pemerintah:
Harga jual: 10/11 x Rp 748.000.000 = Rp 717.272.727
PPN: 11% x Rp 717.272.727 = Rp 78.900.000
Baca juga:
Tertarik Beli Mobil Listrik? Ini Dia Skema Cicilannya Sesuai Merk
Hyundai Ioniq 5 Signature-Standard Range: Rp 809.000.000
PPN ditanggung konsumen:
Harga jual: 1/11 x Rp 809.000.000 = Rp 73.545.454,55
PPN: 11% x Rp 73.545.454,55 = Rp 8.090.000
PPN ditanggung pemerintah:
Harga jual: 10/11 x Rp 809.000.000 = Rp 73.545.454,55
PPN: 11% x Rp 73.545.454,55 = Rp 80.900.000
Hyundai Ioniq 5 Signature-Long Range: Rp 859.000.000
PPN ditanggung konsumen:
Harga jual: 1/11 x Rp 859.000.000 = Rp 78.090.909,09
PPN: 11% x Rp 78.090.909,09 = Rp 8.590.000
PPN ditanggung pemerintah:
Harga jual: 10/11 x Rp 859.000.000 = Rp 780.909.090,09
PPN: 11% x Rp 780.909.090,09 = Rp 85.900.000
Dengan demikian, berikut simulasi harga Ioniq 5 yang sudah dipotong PPN 10%:
Hyundai Ioniq 5 Prime-Standard Range: Rp 680.000.000
Hyundai Ioniq 5 Prime-Long Range: Rp 710.100.000
Hyundai Ioniq 5 Signature-Standard Range: Rp 728.100.000
Hyundai Ioniq 5 Signature-Long Range: Rp 773.100.000
Artikel asli: Detik OTO
Mau Tahu Estimasi Perbaikan Atau Cek Progress Perbaikan Kendaraan Anda? Download Aplikasi E-Tekno Sekarang Juga